Rabu, 26 Januari 2011

BISNIS: Terlalu Percaya, Hati-Hati Kena Batunya

Kepercayaan termasuk faktor yang sangat penting dalam suatu bisnis. Lebih-lebih dalam bisnis online yang minim kontak fisik antara penjual dan pembeli. Tidak mengherankan jika sebagian pelaku bisnis menjaga kuat-kuat kredibilitasnya dengan mencitrakan diri sebagai orang yang bisa dipercaya dan tidak mengingkari kepercayaan yang diberikan. Namun, sebagian yang lain masih saja mencoba-coba bermain api untuk mengabaikan faktor kepercayaan ini. Padahal, sekali saja kepercayaan itu hilang alamat kredibilitas sebagai pebisnis yang akan dipertaruhkan.

Kali ini, saya tidak akan membahas tentang kepercayaan dalam bisnis online karena selama enam bulan terakhir ini saya sedang vakum dari kegiatan tersebut. Walaupun demikian kegiatan bisnis offline dibidang penjualan pulsa elektrik masih tetap eksis hingga sekarang. Dan kali ini saya akan bercerita tentang bagaimana kepercayaan itu penting bagi kelangsungan suatu bisnis. Kebetulan bisnis yang saya jalani sedikit banyak juga berhubungan dengan faktor kepercayaan. Bagaimana saya harus ditinggalkan member karena telat mengirim deposit dan bagaimana saya harus kehilangan aset/modal karena terlalu percaya dengan member. Jadi, simak baik baik ya! mudah-mudahan ini tidak terjadi pada bisnis Anda.

Begini Kisahnya ...

 
Walaupun sebagian besar member saya direkrut secara online karena tersebar seantero negeri ini (hehe..). Tapi saya juga tetap merekrut member secara offline artinya mereka memang langsung kontak fisik dengan saya. Serah terima uang, komplain, dan membicarakan kesulitan-kesulitan dalam menjalani bisnis secara langsung. Member offline saya otomatis adalah kerabat atau kawan-kawan yang bertempat tinggal di sekitar rumah saya. Tapi mereka sudah saya bagi sedemikian rupa sehingga satu wilayah hanya ada satu member agar tidak terjadi sesuatu yang tidak menyenangkan di kemudian hari.

Dalam hal deposit ada sebagian member yang membayar cas dan langsung saya kirim deposit sesuai permintaan, namun ada juga yang membayar deposit di belakang setelah uang dari para pembeli pulsa terkumpul. Artinya saya seratus persen memodali member tersebut untuk menjalankan bisnis pulsanya.

Karena terlalu percaya pada sang member akhirnya saya pun kena batunya. Deposit-deposit yang saya trasfer dan sudah terjual disetor dalam kondisi berkurang dengan alasan pembelinya belum bayar alias hutang. Lama kelamaan deposit deposit tersebut tidak ada yang pernah kembali lagi beserta lenyapnya member tersebut. Hal tersebut terjadi berkali-kali dengan member yang berbeda-beda. Jutaan rupiah pun hilang entah kemana. Hal tersebut saya anggap kecelakaan kecil saja dan tidak terlalu saya risaukan karena memang tidak terlalu mengganggu roda bisnis yang saya jalankan. Segala keuntungan bisnis saya putar kembali dalam bentuk penambahan aset. Jadi, peristiwa tersebut belum mempengaruhi perekonomian pribadi/keluarga. Saya hanya mengambil hikmah dari kejadian-kejadian tersebut bahwa bisnis itu memang sarat dengan resiko sebagaimana diceritakan oleh para pebisnis senior. Karena bisnis ini masih dalam skala kecil mungkin belum begitu berpengaruh, bagaimana dengan bisnis yang memang skalanya besar tentu kerugiannya pun bisa lebih banyak. Tapi sebagai pebisnis saya harus kuat mental untuk menghadapi semua kenyataan yang ada baik menguntungkan ataupun merugikan.

Sebagaimana saya kemukakan sebelumnya, pernah juga saya ditinggalkan member karena dia tidak percaya lagi dengan saya. Ceritanya sang member tersebut telah setor dana untuk pengisian deposit. Dan saya menjanjikan keesokan harinya karena memang tempat tinggal saya dengan kantor pos (bank muamalat) lumayan jauh. Kebetulan cadangan deposit yang saya miliki juga sedang menipis sehingga tidak bisa ditransferkan kepada dia. Keesokan harinya diluar duagaan bank sedang error sehingga tidak bisa transfer. Saya pun memberitahukan perihal tersebut kepada member saya dan menjanjikan akan segera ditransfer kalau bank sudah online. Ternyata tiga hari kemudian bank baru online dan sayapun segera menyelesaikan proses transfer deposit. Celakanya deposit yang saya transfer kepada member tersebut tidak sesuai dengan jumlah uang yang dia setor alias lebih kecil nominalnya. Hal tersebut terjadi karena memang saya lupa dan ceroboh. Otomatis sang member pun komplain dan memberitahukan kalau jumlah deposit yang saya kirim kurang. Saya pun minta maaf dan langsung mengirimkan kekurangannya. Namun ternyata itulah terakhir kali dia setor uang deposit dan sejak saat itu tidak pernah menghubungi saya lagi. Padahal dia adalah salah satu member saya yang aktif dan rutin mengisi deposit. Saya pun memahami kalau saya memang salah dalam hal ini.

Sebelum mengakhiri tulisan ini saya kembali mempertegas apa yang saya sampaikan di muka bahwa setiap bisnis selalu membawa resiko jadi sejak awal memang harus siap mental untuk menghadapinya, dan jangan pernah mundur sebelum kesuksesan menghampiri bisnis Anda. Salam Sukses!


Salam Istimewa! 




43 komentar:

  1. Risiko selalu ada, yang penting bagaimana kita berusaha untuk mengantisipasinya sejak awal dan bersiap diri menghadapi risiko itu.

    BalasHapus
  2. @ Sugiana Hadisuwarto
    Dua hal yang sangat urgen dimiliki oleh pebisnis. Sukur-sukur resiko bisa diminimalisir.

    BalasHapus
  3. sebuah motivasi yang menginspirasi, pak umar. dunia kewirausahaan agaknya sangat tepat buat mereka yang berjiwa enterpreneur, tangguh, dan tak gampang menyerah. salam sukses.

    BalasHapus
  4. Benar semua menanggung resiko .. .
    kita harus hati2 ,dan setiap kesalahan jangan sampe terulang untuk yang kedua kalinya . . .:)

    BalasHapus
  5. @ sawali tuhusetya
    Memang demikian seharusnya Pak. Tanpa faktor-faktor tersebut susah eksis di dunia bisnis.

    @ ada-akbar.com
    Ya Pak

    BalasHapus
  6. Kepercayaan mahal harganya, karena itu kita harus saling jaga kepercayaan antar sesama

    BalasHapus
  7. Kejujuran tu penting banget dalam sebuah bisnis,,!

    BalasHapus
  8. bisnis didunia maya memang harus memiliki rasa saling percaya, sekali saja melakukan maka selamanya tidak akan pernah dipercaya :)

    BalasHapus
  9. Dalam menjalani Dunia Bisnis Harus Selalu Waspada, Hati2 dan siap menanggung resiko apapun

    BalasHapus
  10. bisnis memang tidak mengenal kawan atau lawan, yang paling penting adalah selalu berhati-hati dan tetap waspada

    BalasHapus
  11. Info menarik dan boleh sekali dicoba, Makasih buat infonya dan sukses selalu.

    BalasHapus
  12. thank sharingnya sob,kebetulan bisnis yang sobat geluti,saya jalani juga.

    BalasHapus
  13. Terima kasih untuk tipsnya, saya mau coba semoga juga.

    BalasHapus
  14. Haduh mas, hati-hati kalau memberi kepercayaan. Kalau saya nggak mau kasih pinjaman. Semua pihak yang terlibat harus mau keluar modal sebagai bukti keseriusan berbisnis.

    BalasHapus
  15. Kalo Setiap yang dikerjakan tiada beresiko, kayaknya tidak ada tantangan deh Pak Umar...Saya Yakin resiko yang dijalani akan berujung pada pencapaian yang luarrrr biasa. Sukses selalu dalam bisnis dan pendidikannya Pak.

    Salam dari Kuansing

    Ronaldo Rozalino S.Sn
    Guru SMAN Pintar Kuansing
    Blog Pribadi: http://ronaldorozalino.blogspot.com

    BalasHapus
  16. Sepertinya semua kembali ke pribadi masing-masing. Kalau bisa mengantisipasi penipuan dengan baik saya yakin tidak bakal kena tipu dia.

    BalasHapus
  17. English Tutors Urgently Required
    Easy Speak, A fast-growing National English Language Consultant, is hunting for
    English Tutors
    Qualifications:
    1) Competent, Experienced, or Fresh Graduates
    2) Proficient in English both spoken & written
    3) Friendly, Communicative, & Creative
    4) Available for being placed in one of the following cities:
    a. Batam 0778-460785
    b. Pekanbaru 0761-7641321
    c. Balikpapan 0542-737537
    d. Palembang 0711-350788
    e. Samarinda 0541-273163
    f. Denpasar 0361-422335
    g. Makassar 0411-451510
    h. Semarang 024-3562949
    i. Bandung 022-76660044
    j. Banjarmasin 0511-7069699

    If you meet the qualifications above, please send your resume to: easyspeak.recruitment@gmail.com.
    Or contact our branch offices mentioned above to confirm prior to sending your resume.

    Deadline: July 30, 2011.

    Visit http://www.easyspeak.co.id for further information.
    Make sure that you won’t miss this golden opportunity as the day after tomorrow might be too late for you to compete for this position

    BalasHapus
  18. bisnis apapun pasti beresiko. waspada dan hati-hati itu penting.

    BalasHapus
  19. Mantab..Jangan Terlalu Percaya..Hati2 Paling Penting..

    BalasHapus
  20. setelah saya mencari cari di beberapa Wibesite , saya menemukan Artikel yang Bagus dan bermanfaat. Patut di coba, sukses selalu

    BalasHapus
  21. Terima Kasih, Tulisan yang sangat membantu. Salam Sukses!

    BalasHapus
  22. Terima kasih atas pencerahannya, tulisannya menarik juga. Saya akan coba

    BalasHapus
  23. Setelah membaca Info dan Artikel, saya jadi ingin mencoba. Salam Sukses

    BalasHapus
  24. Terima kasih atas Artikel dan Info yang selalu menambah wawasan.semoga sukses

    BalasHapus
  25. Menarik, sangat Menarik Artikel dan Tipsnya. boleh dicoba. salam sukses

    BalasHapus
  26. Cemerlang Postingan dan Infonya.boleh dicoba. ditunggu info berikutnya. terimakasih

    BalasHapus
  27. Artikel yang sangat Innovatif dan banyak Tipsnya. jadi ingin coba. semoga berhasil

    BalasHapus
  28. Tulisan dan Tipsnya sangat bermanfaat dan Infomatif. wajib dicoba. sukses selalu.

    BalasHapus
  29. Tips yang cerdas cuma di Wibesite ini banyak kumpulan Artikel bagus. harus dicoba. salam sukses

    BalasHapus
  30. Tips dan Info menarik, boleh dicoba, Semoga berhasil

    BalasHapus
  31. Setelah membuka Wibesite ini, saya menemukan Artikel yang Amazing dan infonya boleh dicoba. Sukses selalu

    BalasHapus
  32. Saya menemukan Artikel hebat di wibesite ini jadi ingin coba Tipsnya. Semoga berhasil

    BalasHapus
  33. Artikel Menarik terutama Infonya, boleh dicoba. Salam sukses

    BalasHapus
  34. Saya senang setelah membaca Tips dan Artikelnya, harus dicoba.Semoga berhasil

    BalasHapus
  35. Info dan Tulisannya Amazing, boeh dicoba. Sukses selalu

    BalasHapus
  36. Luar biasa artikel ini. Memang bila kita terlalu tinggi percaya diri, maka jatuhnya makin keras. Alhamdulillah bisa mampir sini dan belajar banyak.
    Fajar
    http://taproallisya.wordpress.com/syariah-2/

    BalasHapus
  37. kisah yang menarik mas. Salam ACTION!

    BalasHapus
  38. artikel yang menarik sekali..
    makasih udah mau shear..

    BalasHapus
  39. Teliti dan hati-hati mungkin itulah kuncinya supaya tidak kena batunya hehe :)

    Salam Kenal Pak :)

    BalasHapus
  40. orang yang mudah percaya biasanya kena tertipu

    BalasHapus
  41. Wihh, perlu waspada nih. makasih ya infonya sangat bermanfaat sekali. liat juga blog saya, Sbobet, mungkin bisa nambah pengetahuan juga

    BalasHapus