Minggu, 04 Januari 2009

Rumitnya Pemberkasan CPNS-ku (CPNS part 2)


Artikel ini terinspirasi dari tulisan Mas Arief Maulana yang berjudul Sukses adalah Sebuah Perjalanan . Di sana dijelaskan bagaimana kesuksesan seseorang akan selalu terkait dengan dua hal yaitu Hukum Proses dan Paket Sukses . Apa yang akan saya ceritakan berikut semoga dapat menggambarkan bagaimana hukum proses itu berlangsung.

Diakui atau tidak, Seringkali kita merasa takjub manakala melihat seseorang mencapai kesuksesan. Mereka tergambar begitu hebat dibenak kita. Tanpa sedikitpun tergurat sederet kegagalan yang pernah menimpa, proses yang sedemikian panjang berliku, dan air mata/keringat darah yang pernah menetes . Rumah/mobil mewah, rekening berlimpah, dan kebahagiaan lahir batin seolah datang begitu saja dengan tiba-tiba. Padahal cara pandang kita bisa berbeda apabila kita memahami betul bagaimana hukum proses dan paket sukses itu melekat pada kesuksesan seseorang.

Bukan maksud tulisan dan cerita saya ini menciutkan nyali dan memangkas harapan anda untuk sukses. Tetapi lebih pada berbagi wawasan dan pengalaman saja. Karena bagaimanapun, sebuah kata-kata akan lebih bermakna manakala telah menjadi realita. Dengan kata lain, biarlah retorika menjadi domain Mas Arief untuk menjelaskannya kepada anda, dan berikut adalah realitanya. Baiklah kawan, sebagaimana posting sebelumnya, artikel ini masih banyak memakai kata "aku". Semoga anda tidak bosan karenanya.

Berkas Apa yang Harus Disiapkan?
Pengumuman resmi hasil seleksi CPNS Depag Wilayah Sumatera Selatan dilansir oleh dua koran lokal yaitu Sumatera Ekspres (Sumeks) dan Sriwijaya Post (Sripo) . Sedangkan saya (sebagaimana artikel sebelumnya) hari itu (23/12) mengetahui kelulusan tes dari seorang kawan. Dengan demikian, tidak ada informasi tambahan yang saya peroleh hari itu selain lulus tes saja. Maklum di tempat saya tidak terjangkau koran. Akhirnya, penelusuran lewat internet pun saya lakukan, namun hasilnya nihil. Tidak ada satu pun situs yang menayangkan pengumuman itu, termasuk situs milik Depag .

Berdasarkan rekomendasi beberapa kawan, saya pun meluncur ke Kandepag OKU Selatan untuk memastikan perihal pengumuman itu. Sekaligus mencari informasi apa saja berkas yang harus saya siapkan. Namun, lagi-lagi tidak ada informasi apa pun yang saya dapatkan dari sana. Pihak Depag OKU Selatan ternyata tidak mengetahui apa pun perihal penerimaan CPNS itu. Menurut mereka itu adalah domain Depag Wilayah dan Pusat, sedangkan Depag kabupaten hanya menerima saja siapa-siapa yang ditugaskan di daerahnya. Saya pun pulang dengan perasaan kecewa dan menyesal karena waktu saya habis hari itu tanpa hasil apa pun. Di perjalanan pulang saya coba beli koran edisi kemarin, barangkali masih ada. Alhamdulillah masih ada koran Sriwijaya Post. Dari koran itulah baru saya tahu nama saya tertera sebagai peserta yang lulus tes CPNS. Tapi, ternyata informasinya hanya itu. Sedangkan berkas yang harus disiapkan tidak disertakan. Bagaimana ini? Perasaan kalut dan bingung seketika menyergap pikiran. Untunglah tidak lama kemudian seorang kawan lama menelepon memberitahukan bahwa ia juga lulus tes. Sebelumnya saya tidak tahu kalau ia juga ikut tes. Seketika itu pula saya menanyakan berkas apa saja yang perlu disiapkan. Ternyata ia sudah tahu, dan meminta saya datang ke rumahnya. Hari itu juga saya meluncur ke rumahnya yang lumayan jauh dari tempat tinggal saya. Akhirnya daftar berkas yang harus disiapkan pun saya peroleh. Semuanya ada 7 jenis, yaitu:
1.Surat Lamaran Kerja (ditulis tangan)
2.Foto kopi ijazah SD s.d. ijazah terakhir (terlegalisisr)
3.Pas foto hitam putih ukuran 3 x 4 cm 6 lembar
4.Daftar Riwayat Hidup (Format sesuai keputusan Kepala BKN no. 11 tahun 2002)
5.Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
6.Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani
7.Surat Keterangan Bebas Narkoba
Semuanya dibuat dalam tiga rangkap. Untuk Depag Wilayah, Depag Pusat dan BKN. Dan harus diserahkan ke Depag Wilayah paling lambat tanggal 30 Desember 2008 jam 16.00 WIB. Karena tanggal 31 Desember pagi berkas harus sudah dikirim ke Jakarta.

Hari yang Menegangkan
Karena tanggal 24 Desember daftar berkas yang harus saya siapkan baru saya peroleh otomatis tidak ada yang bisa saya lakukan setelah itu. Ini dikarenakan semua kantor pemerintah melaksanakan cuti bersama pada tanggal 25 s.d. 29 Desember 2008. Dan baru buka lagi tangal 30 Desember. Selama tanggal itu, saya berusaha menyiapkan berkas nomor 1 – 4 karena tidak ada hubungannya dengan kantor pemerintah. Tapi ada kendala pada berkas nomor 2 khususnya ijazah SMA. Berhubung SMA saya di Lamongan Jawa Timur, mau tidak mau saya harus legalisir ke Diknas Daerah OKU Timur karena pergi ke Lamongan jelas tidak mungkin.

Singkatnya, tibalah hari yang paling menegangkan, yaitu tanggal 30 Desember 2008. Hari itu adalah hari terakhir pengumpulan berkas. Sedangkan berkas yang harus saya selesaikan ada empat jenis, yaitu: legalisir ijazah SMA, membuat SKCK, membuat Surat Keterangan Sehat Jasmani Rohani, dan Surat Keterangan Bebas Narkoba.

Dengan logika jenis apa pun jelas sangat tidak mungkin bisa menyelesaikan keempat jenis berkas itu hanya dalam waktu sehari. Bahkan tidak sampai sehari karena apabila jadwal pengumpulan berkas pukul 16.00 WIB berarti pukul 12.00 WIB berkas harus sudah saya bawa ke Palembang. Mengingat jarak tempuh antara OKU Timur ke Palembang sekitar empat jam. Untuk membuat SKCK saja paling tidak butuh waktu sehari. Apalagi sebagai kabupaten baru hasil pemekaran dari OKU, kantor instansi pemerintah di OKU Timur masih terpencar di sana sini. Antara satu instansi dengan instansi lainnya bisa berjarak 50 km lebih.


bersambung ......Mekar Setelah Layu (CPNS part 3)

Lho, mana peristiwa yang menegangkan? sabar kawan, silakan simak kisah dramatis, inspiratif, dan tragis (sampai berdarah-darah-meminjam istilah mas Arief) dari saya pada bagian tiga artikel ini.


Salam Istimewa!


6 komentar:

  1. Met sore pae,
    Wah pak kalo masalah CPNS dan seluk beluknya, waduh ampun deh tapi bagus juga ni pak artikelnya, inget waktu saya nelamar di PEMDA Salatiga, semua test udah ok butuh waktu 3 bulan dari mulai daftar sampai seleksi, tinggal wawancara ke semarang saya mundur karena waktu itu hrs bw duit...juta, walah boro boro duit segitu, untuk makan aja pas pasan, ngomong ngomong ada yang baru nih foto dan desain blognya, selamat dan sukses pae.

    BalasHapus
  2. Selamat berjuang ya mas ..smoga mengisnpirasi kita semua bahwa pewujudan impian melalui melalui jalan yang tidak mudah...
    Blog Bisnis Online

    BalasHapus
  3. tambah ngeri aja mas critanya. sambil baca sambil merasakan. sukses mas

    BalasHapus
  4. @ Muklis
    hahaha...mas Muklis ternyata pernah ikut juga ya!
    Setiap penerimaan CPNS selalu beredar gosip uang. Tapi untuk Depag, Alhamdulillah 3 periode ini di Palembang selalu murni. Tidak ada unsur uang sedikitpun karena soal dan koreksi dibuat di Jakarta.
    Kalau Diknas gak tahu ya! Soalnya pengumuman tes Diknas juga belum turun sampai sekarang di kabupaten OKU Timur.

    @ Zamahsari
    Terimakasih Mas Zamahsari. Saya senang anda selalu berkunjung ke BISNIS GURU!

    @ Rekanbisnisku
    Yang saya takutkan dari posting ini adalah pembaca malah muak. Sebab sangat subjektif sekali. Tapi syukurlah masih ada orang seperti anda kawan yang masih mau baca artikel ini. Trims ya!

    BalasHapus
  5. Aduh MAs..lagi enak-enak baca kok ya bersambung..ditunggu cepetan sambungannya..

    BalasHapus
  6. haha iya neh..padahal udah mau tegang neh eh bersambung :) ditunggu serialnya

    BalasHapus